Faktor yang Mempengaruhi Pengalaman Baik Pengguna

Pengalaman baik pengguna
Pengalaman baik pengguna

Pengalaman baik pengguna atau kepuasan pelanggan sangat kita butuhkan untuk menguji apakah konten atau produk kita mempunyai kualitas seperti yang mereka harapkan.

Kualitas itu seperti dapat memenuhi kebutuhan mereka. Bahkan dapat melebihi ekspektasi yang mereka bayangkan.

Kebutuhan kita atas kepuasan mereka mempunyai alasan. Yaitu karena nilai produk kita di mata mereka, kunjungan balik dari pelanggan / pengguna yang melakukan repeat order, serta testimoni yang positif dari para pengguna (pelanggan).

Dalam mencapai Pengalaman baik pengguna, tentu saja kita harus mengetahui beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan mereka.

Faktor-faktor ini terkait dengan kebutuhan pelanggan. Kebutuhan itu antara lain kebutuhan praktis, kebutuhan fisik, kebutuhan emosional. Dan kebutuhan-kebutuhan ini terjabarkan dengan hal-hal di bawah ini; (Sumber : entrepreneurcamp )

Faktor Kualitas Produk

Produk atau bahkan konten harus orisinal dan mempunyai nilai guna bagi pengguna atau pelanggan yang bisa kita sebut dengan useful hal ini bisa kita masukkan dalam kebutuhan praktis.

Selain itu juga harus mudah bagi pengguna atau pelanggan dalam menggunakannya (usable). Kedua hal ini termasuk dalam kebutuhan fisik bagi pengguna atau pelanggan. (Sumber : Glints )

Kebutuhan selanjutnya adalah kebutuhan emosional yaitu terkait dengan valuable, bisa kita artikan nilai dari produk atau konten yang kita hasilkan. Artinya apa yang kita hasilkan berdampak positif terhadap pengguna atau pelanggan.

Saya sendiri punya cerita menarik terkait hal ini. Tempat saya bekerja mempunyai suatu produk andalan artinya produk itu menjadi wajah perusahaan tempat kami bekerja.

Produk yang mempunyai useful, usable, serta valuable yang luar biasa bagi pengguna. Sehingga menciptakan testimoni yang luar biasa positif.

Pada suatu waktu yang menciptakan produk mencabut hak jual. Artinya nilai orisinalitas produk itu bukan murni kepemilikan perusahaan. Padahal produk itu sudah menjadi ruh di perusahaan kami.

Seolah-olah jati diri itu hilang setengah. Bangunan yang dulunya kokoh itu ambruk dan kami harus membangun kembali dengan kekuatan dan keindahan yang minimal harus sama bahkan lebih.

Bisa kita ketahui bahwa kelemahan yang mendasar gara-gara nilai orisinalitas yang kurang kami miliki. Artinya Hak cipta produk itu tidak kami miliki secara utuh.

Baca Juga Mengubah Data Menjadi Informasi (Review Buku The Manager)

Faktor Kemudahan

Faktor ini terkait dengan findable. Kalau kita mempunyai artikel blog misalnya, maka artikel itu ada di halaman pertama pencarian google.

Bukan hanya terkait findable tapi juga terkait Accessible. Artinya setiap orang bisa mengaksesnya tidak terkecuali orang disabilitas.

Faktor Kemudahan beserta dengan sifat findable dan accessible berhubungan dengan kebutuhan emosional pelanggan atau pengguna.

Baca Juga :   Bersikap Tulus

Pengamalan Baik Pengguna Atas Faktor Harga

Nilai harga suatu produk adalah yang seharusnya atau wajar. Terkadang suatu produk dengan tampilan menarik mempunyai harga yang tinggi.

Walaupun tampilan produk berkaitan erat dengan harga suatu polesan. Harga polesan itu semisal terkait dengan sampul, wrapping, atau bahan yang dipakai. Tapi ada celah seperti permainan warna, penggunaan font, pemilihan diksi atau pemilihan hal sederhana lainnya tanpa mengeluarkan beban biaya yang dapat mengurangi pendapatan.

Dengan tidak adanya tambahan beban biaya produksi, maka kita bisa bermain di strategi harga penjualan. Artinya harga yang kita tawarkan mampu bersaing di pasaran.

Maka dari itu faktor harga ini adalah termasuk dalam sifat desirable. Yaitu suatu upaya dalam memperkuat identitas, brand, gambar, dan elemen.

Faktor Rekomendasi Orang Lain

Jika Pelanggan sudah merekomendasikan produk kita kepada orang lain maka sudah tumbuh kepercayaan dalam diri pelanggan kepada produk kita. Artinya produk kita sudah mempunyai nilai credible.

Kita sudah memberikan keamanan dan kenyamanan dalam bentuk produk atau pelayanan. Sehingga kebutuhan emosional mereka terpenuhi.

Baca juga Memahami Perilaku Konsumen Untuk Meningkatkan Penjualan


Referensi

Andry Tri. 2018. “8 Hal yang Mempengaruhi Kepuasan Pelanggan Terhadap Bisnis Anda“. entrepreneurcamp. Akses pada 27 Agustus 2022,


Ismi Trias. 2020. “Tentukan Kesetiaan Pelanggan, Ketahui 7 Faktor yang Memengaruhi User Experience“. Glints. Akses Pada 27 Desember 2022,


Ilustrasi By @mrkiwong, @dxineographix, & @namaracreative. Canva.

Tinggalkan komentar